Car RacingHighlightRacing

Calsen Keluar Sebagai Kampiun di Putaran 1 Kejurnas Sprint Rally 2025 POJ City Semarang

Calsen Geraldo tampil sebagai kampiun pada Putaran 1 Kejurnas Sprint Rally 2025 yang dihelat di Sirkuit POJ City Semarang, 26/9.

AUTORIDE.CO.ID – Meski harus menghadapi teriknya matahari dan hembusan angin debu yang cukup tebal, namun tak membuat Calsen Geraldo gentar. Tantangan tersebut justru menjadikan Calsen Geraldo yang turun di Kelas F2 tampil semakin gahar di balik kemudi mobil balap Honda Jazz.

Menjalani dua kali special stage (SS), Calsen yang berpasangan dengan co-driver Naufal Al Izza keluar sebagia jawara Putaran 1 Kejurnas Sprint Rally 2025.

Your Community Partner

Oh ya sebagai info tambahan, Putaran 1 Kejurnas Sprint Rally 2025 semestinya digelar di Kertajati, Majalengka pada Maret lalu. Namun tak bisa terselenggara karena kondisi trek berlumpur. Sehingga Putaran 1 Kejurnas Sprint Rally 2025 digabung dengan Putaran 4 di Sirkuit POJ City Semarang.

Rangkuman Keseruan Yamaha Selama Perhelatan IMOS 2025

Calsen dan Naufal yang tergabung dalam DMK Racing Team asal Sidoarjo, Jawa Timur ini kemas Waktu terbaik 11 menit 22.3 detik (gabungan SS1 dan SS2). Menyusul di posisi kedua ada Lukman Hakim dan co-driver Anugerah Rio. Serta Diva Zahra dan Reza harus puas di podium ketiga.

“Untuk kesan-kesan di utaran 1, luar biasa, panitia sudah berusaha semaksimal mungkin. Terima kasih. Treknya luar biasa, debunya apalagi dan dihajar cuaca ekstrem,” buka Calsen yang juga naik podium 4 pada kategori Usia 25.

Meski bisa meraih podium tertinggi, namun penampilan Calsen juga tak luput dari kendala. Seperti pada SS1 yang mengalami masalah pada gearbox dan juga overshoot. Ditambah lagi Panjang lintasan di Sirkuit POJ City yang kali ini dibikin lebih Panjang menjadi 5,8 kilometer.

Your Community Partner

Adi Patriyadi dan Boy Abidin Turun di “Kelas Neraka” Kejurnas Sprint Rally 2025 POJ City Semarang

“Di putaran 1 kita mendapatkan posisi 1 di kelas F2 dan nomor 4 di U25. Saya jujur cukup puas dengan hasilnya. Untuk trek kali ini menurut saya cukup tricky dan untuk jarak yang 5,8 bagi saya termasuk tantangan tersendiri. Kita sempat mengalami problem di gearbox dan kita juga overshoot di SS1, namun kita bisa comeback di SS2,” jelas Calsen.

Tak mau puas dengan hasil yang telah dicapai, baik Calsen maun sang navigator Naufal tetap akan melakukan evaluasi demi bisa menjaga konsistensi naik podium pada putaran-putaran berikutnya.

“Jadi menurut saya sebagai evaluasi driver dan juga navigator, tetap terus belajar untuk mempelajari karakter mobil saya sendiri,” pungkas Calsen. (Maston/Foto: Dok. DMK Racing Team)

JETOUR Resmikan Showroom Pasteur, Hadir Lebih Dekat untuk Konsumen di Bandung

Sharing is Caring

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *