Ganjar Dibuat Takjub Saat Berkunjung ke Cagar Budaya Istana Raja Moutong

Ganjar Gumilar membagikan kisah unik perjalanan di hari ke-4 ‘Journey For Love’ yang secara tidak sengaja melihat Cagar Budaya Istana Raja Moutong.

Autoride – Setelah tertunda karena masalah administrasi kesehatan, akhirnya Ganjar Gumilar secara resmi memulai perjalanan touring bertajuk ‘Journey For Love’. Secara eksklusif, kepada Autoride Ganjar berbagi kisah menariknya saat secara tidak sengaja melintas di depan Cagar Budaya Istana Raja Moutong.

Cagar Budaya Istana Raja Moutong merupakan rumah kediaman dan peninggalan Raja Kuti Tombolotutu yaitu raja yang berkuasa sejak tahun 1929 sampai wafat tahun 1965, menguasai kerajaan Tomini dan Moutong. Situs cagar budaya ini terletak di jalan Trans Sulawesi, sehingga dengan mudah dapat dijangkau.

Di dalam bangunan situs terdapat 2 buah senjata meriam peninggalan raja, foto dokumentasi, perlengkapan rumah tangga dan beberapa pakaian kerajaan. Sehingga para pengunjung akan dengan mudah mengenai setiap sisi di dalam Cagar Budaya Istana Raja Moutong.

-> HPCI Manado Muschap, Bro Wazeng Menangi Pemilihan Ketua

“Saya sendirian ke sini, tidak sengaja saja melihat bangunan yang menjadi cagar budaya ini. Dan memang lokasinya di pinggir jalan Trans Sulawesi, pas di belokkan. Waktu itu kecepatan motor saya pelankan jadi saya bisa melihat keberadaan cagar budaya tersebut,” ujar Ganjar.

“Masuk ke cagar budaya ini juga gratis, tidak ada tiket. Ada juga pembantunya disitu dan yang tinggal ditempat itu adalah cucu dari raja kedua Kunti Tambolotutu. Paling berkesan buat saya karena bisa secara langsung melihat meriam peninggalan raja pertama Tambolotutu,” sambung Ganjar.

Menggeber Yamaha All New Aerox 155 Connected/ABS, Ganjar dalam kegiatan touring kelilih Sulawesi ini juga ada agenda untuk berkunjung dan bersilaturahmi ke 28 Chapter ARCI di Sulawesi. Rencananya, touring akan selesai pada akhir bulan Agustus ini. (Maston/Foto: Dok. Ganjar)

-> Honda CBR250RR Dapat Baju Baru, Makin Agresif dan Premium