Kenali Stang Jepit Serta Kekurangan & Kelebihannya
Stang jepit tentu tidak asing bagi pecinta modifikasi motor. Lalu, sebenarnya apa sebenarnya stang jepit? Simak penjelasannya berikut
Autoride- Bagi penyuka motor modifikasi, tentunya istilah stang jepit tidak begitu asing di telinga bukan? Banyak peminat yang menggunakannya agar tampilan motor jadi semakin sporty dan keren. Tidak lupa pula, banyak varian yang bisa dipilih oleh pengguna sesuai kebutuhan mereka. Dalam hal ini, diameter alat satu ini berbeda-beda jadi harus dipilih sesuai kebutuhan motor yang dimiliki.
Kemudian, pilih bahan dengan kualitas tinggi dan sesuaikan postur agar nyaman digunakan. Untuk mendapatkan informasi lebih lengkap, maka simak ulasan berikut ini.
–> Komunitas Z900 Baikaa Indonesia Touring dan Seru-seruan di Green Canyon
Apa itu Stang Jepit?
Stang jepit merupakan setang yang memiliki bagian kanan dan kirinya terpisah pada motor. Biasanya alat satu ini akan menjepit langsung pada bagian pipa shockbreaker sisi atas maupun di bawah segitiga. Posisi stang ini bisa diatur sesuai kebutuhan setiap penggunanya.
Nama lain dari stang jepit ini nyatanya cukup berbeda dengan sebutannya selama ini, yaitu stang clip-on atau handlebar clip-on. Pada umumnya komponen ini biasa digunakan oleh pengguna motor modifikasi yang menginginkan motor dengan performa riding terbaik di kelasnya.
Kelebihan Stang Jepit
Setelah mengetahui pengertian stang jepit, hal berikutnya yang wajib diketahui adalah kelebihan alat satu ini. Tentu saja, stang jenis ini banyak disukai bukan tanpa alasan, khususnya oleh para pengendara motor balap. Ada beberapa kelebihan yang menjadi alasan jenis stang ini banyak digunakan. Beberapa di antaranya adalah sebagai berikut.
1. Membuat Tampilan Motor Menarik
Kelebihan pertama yang dimiliki adalah tampilannya menarik. Tentunya bagi pecinta balap motor, penampilan merupakan hal yang wajib diperhatikan. Salah satunya bisa dengan menggunakan stang jepit yang memang akan membuat motor lebih mengesankan.
Tidak hanya hadir dengan tampilan mengesankan, stang satu ini juga bisa dimodifikasi lagi. Anda bisa memberinya berbagai sentuhan. Mulai dari desain dan warna polos, hingga diberi corak bermotif untuk membuatnya semakin menarik.
2. Desain Keren
Selain tampilan menarik, desain yang keren juga menjadi salah satu kelebihan stang jepit. Desain ini bisa Anda custom sesuai selera. Pada umumnya, pemilihan desain stang ini akan mempertimbangkan dari gaya utama motor yang diusungnya.
3. Bisa Mengurangi Hambatan Udara
Pada saat menggunakan stang standar, biasanya hembusan angin di perjalanan begitu menyiksa dada. Namun, hal ini tidak terjadi apabila Anda menggantinya dengan stang jepit ini. Stang ini bisa membantu menangkal angin yang tentunya sangat cocok digunakan untuk bepergian malam. Penggunaannya membuat tubuh tidak terkena hembusan angin secara langsung karena posisi tubuh jadi menunduk.
Bagi Anda yang sering melakukan perjalanan agak jauh namun takut masuk angin, sepertinya pemilihan stang ini bisa menjadi solusi terbaik. Namun, pastikan memilih produk terbaik.
4. Meningkatkan Performa Kendaraan
Selain karena desain yang unik dan keren, stang jepit juga memiliki keunggulan lain berupa mendukung performa motor yang akan kian menakjubkan. Hal ini bisa dilihat saat motor melewati tikungan yang tentu saja membuat penggunanya jadi lebih percaya.
Stang jepit akan memudahkan pengendaranya saat melewati tikungan yang tajam dan bisa mengurangi risiko kecelakaan. Pengendara pun bisa menyesuaikannya dengan kecepatan yang digunakannya dalam berkendara agar tetap aman.
Kekurangan Stang Jepit
Selain memiliki banyak kelebihan yang menguntungkan bagi pengguna, namun ternyata ada beberapa kekurangan yang harus diperhatikan dari penggunaan stang ini. Sebelum memutuskan menggunakannya, Anda wajib tahu apa saja daftar kekurangan tersebut.
Dengan begitu Anda bisa mempertimbangkan ulang, apakah jenis stang ini cocok atau tidak untuk kebutuhan. Lalu apa saja kekurangannya? Berikut informasinya yang bisa Anda simak.
1. Getaran Lebih Terasa
Dalam penggunaan stang ini, getaran motor akan lebih terasa. Tentu saja banyak yang tidak menyukai hal ini dan lebih suka motor yang tenang. Jika Anda salah satunya, maka tidak disarankan mengganti stang standar kendaraan ke jenis stang ini.
–> Toyota Raize 1.2 & Daihatsu Rocky 1.2 Resmi Mengaspal, Harga Lebih Murah!
2. Membuat Badan Kelelahan
Penggunaan stang jenis ini memang bisa mengurangi hembusan angin yang mengenai tubuh dengan cukup baik. Namun hal ini bisa menyebabkan badan menjadi lebih capek. Pasalnya posisi pengendara jadi membungkuk dan membuat punggung sakit.
Apalagi jika digunakan untuk perjalanan jauh, tentu saja pengendara akan lebih lelah, kecuali yang sudah terbiasa. Namun jika Anda nyaman dengan posisi seperti itu maka tidak masalah menggunakannya.
3. Shock Depan Boros
Kekurangan lainnya terletak pada shock depan yang lebih boros dibandingkan saat menggunakan jenis stang standar. Hal ini karena penggunaannya yang harus diturunkan beberapa sentimeter dari posisi awalnya, sehingga alat ini pun tidak bisa menahan bobot berat dalam waktu lama.
Terutama apabila melewati jalanan yang rusak, tentu saja shock depan harus bekerja lebih keras dan membuatnya jadi boros. Jadi jika Anda ingin shock depan lebih awet, tidak disarankan menggunakan jenis stang ini.
Tips Memilih Stang Jepit yang Tepat
Dalam memilih jenis stang ini, Anda tidak bisa melakukannya secara sembarangan. Ada beberapa hal yang harus diperhatikan dengan baik, sehingga mendapatkan produk yang tepat. Di sini, terdapat beberapa pertimbangan yang harus menjadi perhatian Anda. Berikut beberapa di antaranya.
Pilih Bahan yang berkualitas
Tips pertama adalah memilih stang dengan bahan berkualitas dan sesuai kebutuhan masing-masing pengendara. Pemilihan bahan yang bagus tentu saja akan menguntungkan dan Anda bisa menghindari beberapa hal yang tidak diinginkan, seperti stang patah maupun kecelakaan nantinya.
Sesuaikan Postur Tubuh
Selanjutnya pastikan untuk menyesuaikan pemilihannya dengan postur tubuh. Hal ini dilakukan untuk memastikan kenyamanan pengendara.
Perhatikan Bukaan Stang Jepit
Tips memilihnya yang selanjutnya adalah dengan mempertimbangkan jarak bukaan stang. Tentu saja hal ini akan mempengaruhi kendaraan saat berbelok, sehingga pemilihan yang tepat tidak akan menimbulkan kesulitan dan pengendara pun akan lebih nyaman menggunakannya.
Pilih Ukuran yang Sesuai
Sebagaimana sudah dijelaskan sejak awal, ukuran produk stang ini berbeda-beda. Karena itu, Anda harus memilih yang ukuran diameternya sesuai dengan kebutuhan kendaraan. Setelah mendapat stang yang terbaik, jangan lupa merawatnya dengan baik pula. Apabila spare part ini mengalami kerusakan, pastikan perbaikan di bengkel resmi untuk mendapat perbaikan maksimal.
Jangan lupa juga melakukan servis secara berkala di bengkel resmi Suzuki terdekat. Dengan begitu, kondisi motor akan selalu dalam kondisi terawat dengan baik.
Itulah informasi singkat mengenai pengertian, kelebihan dan kekurangan stang jepit yang perlu diketahui. Setelah mengetahui seluk beluknya secara detail, kini Anda bisa mempertimbangkan ulang apakah akan menggunakan jenis ini atau tidak. (Foto: Istimewa)