Suzuki Pembangkang Bekasi (SPB), Lahir Karena Rasa Kecewa
Suzuki Pembangkang Bekasi (SPB) menjadi salah satu komunitas yang cukup eksis di Indonesia. Berbagai kegiatan positif juga sering digelar oleh mereka.
Autoride – Indonesia menjadi salah satu pasar terbesar penjualan sepeda motor di dunia. Maka tak heran jika pertumbuhan komunitas maupun klub sepeda motor di Tanah Air juga tumbuh pesat. Satu diantaranya adalah Suzuki Pembangkang Bekasi (SPB).
SPB resmi berdiri pada 20 September 2019 lalu dengan lokasi kopi darat (kopdar) di Jl. Cut Mutia Blok A5 No.9-10, Margahayu, Bekasi Timur. Selain kopdar, berbagai agenda juga sering kali diadakan oleh SPB, seperti touring hingga baksos (bakti sosial).
“Suzuki Pembangkang Bekasi adalah perkumpulan yang bersifat universal, keseluruhan dari motor brand Suzuki. Namun kita berdiri karena rasa kekecewaan kita terhadap trend positif yang kita bangun tetapi malah dibuang karena adanya peraturan yang membuat kita tidak bisa berkecimpung dalam klub atau komunitas tersebut,” ungkap Cerry Gulo, Ketua SPB.
“Awal mulanya terbentuk SPB yaitu dari beberapa orang yang tidak suka dengan kami, karena mereka banyak yang terlalu menganggap remeh kegiatan yang kami selenggarakan. Hal positif kalah dengan hal negatif,” sambung Cerry saat berbincang dengan Autoride.
-> IMI Dorong Pengembangan West Bali Adventure Offroad di Jembrana
Meski masih tergolong baru, namun member SPB sudah menyebar di berbagai kota di Indonesia. Di Bekasi sendiri, SPB sudah punya 29 member aktif. Sementara di Bandung 11 member, Jakarta 7 member, Yogyakarta 6 member, Pontianak 10 member, Bogor 10 member, dan di Padang 7 member.
“Visi dan misi kami adalah mempererat tali silaturahmi antar bikers, bukan hanya satu brand. Namun keseluruhan. Dan menampung segala aspirasi dan inspirasi dari anggota-anggota lain, baik yang di luar maupun dalam organisasi kami,” jelas Cerry.
Sama seperti komunitas dan klub sepeda motor lainnya, SPB juga punya berbagai agenda positif yang dilaksanakan pada setiap tahunnya. “Agenda kami melingkupi acara baksos ke rumah yatim atau panti asuhan, kegiatan untuk korban bencana alam, dan kegiatan lintas perjalanan seperti touring antar provinsi antar pulau,” pungkas Cerry. (Maston/Foto: SPB)
-> Honda Tantang Pelajar Berprestasi di AHM Best Student 2021
Susunan pengurus SPB
-Ketua Umum: Cerry Gulo
-Wakil Ketum: Arihan Setio
-Humas internal: Arya
-Humas eksternal: Rey
-Penasehat: Dyan
-Pembina: Binsar Damanik
-Penanggung Jawab: Arif Amarullah
-Divisi Touring: Okky, Fajar, Darsom Kodok, Ilham
-Divisi Perlengkapan: Hadi, Entuy, Ndut
-Tatib: Rizky dan Pae