Pentingnya Mengontrol Emosi Ketika Berkendara Sepeda Motor, Jangan Asal Ngegas

Berkendara menggunakan sepeda motor tidak hanya harus menguasai teknik berkendara yang baik dan benar, namun juga harus bisa mengontrol emosi.

Autoride – Beberapa faktor bisa menyebabkan terjadinya kecelakaan saat berkendara sepeda motor. Mulai dari faktor manusia, kendaraan, dan lingkungan. Maka menjadi penting untuk setiap riders harus bisa mengontrol emosi. Jadi sebagai riders tak hanya harus bisa menguasai teknik berkendara yang baik dan benar.

“Kecelakaan yang disebabkan oleh faktor manusia seperti tidak menaati peraturan lalu lintas, perawatan kendaraan yang kurang baik, etika kurang baik dan emosi yang tidak terkontrol ketika berkendara,” ujar Ludhy Kusuma, Safety Riding Development Section Head PT Daya Adicipta Motora (DAM).

Ludhy juga menyebut jika faktor psikologis atau kondisi emosional saat berkendara sangat mempengaruhi keselamatan berkendara. Apabila kondisi emosional seorang riders dalam keadaan marah atau sedih, sebaiknya disarankan tidak terlebih dahulu mengendarai motor, karena bisa saja kita tidak konsentrasi dalam mengendarai motor.

-> Bengkel Astra Otoservice Buka Cabang Baru di Serpong, Jangkau Pemilik Mobil di Kawasan Tangsel

Selain perasaan sedih, perasaan bahagia juga dapat mempengaruhi cara dalam mengendarai motor dikarenakan perasaan gembira yang berlebihan bisa jadi menyebabkan hilang kontrol terhadap kendaraan dan bisa juga mengakibatkan kecelakaan bagi pengendara.

Sebelum berkendara baik dengan jarak yang dekat atau jauh, sebaiknya kita pastikan keadaan kondisi emosi kita dengan baik. “Keadaan kondisi di jalan raya juga akan mempengaruhi emosi kita menjadi berubah-rubah, maka sebaiknya kita harus bisa menjaga emosi sebaik mungkin saat berkendara,” tutup Ludhy. (Maston/Foto: DAM)

-> Kawasaki Ninja, Motor Sport Legendaris yang Harganya Tak Pernah Anjlok