Empat Riders Vespa Touring Menelusuri Lokasi Bersejarah di Indonesia
Empat riders Vespa touring ke kawasan Jawa Tengah dan Jawa Barat untuk menelusuri lokasi-lokasi sejarah di beberapa wilayah Indonesia.
Autoride – Indonesia itu indah dengan memiliki beragam pesona serta keunikan yang tak akan habis untuk diceritakan. Untuk melihat sajian alam yang ada di bumi pertiwi, empat riders Vespa gelar touring bersama. Mereka adalah para member Vespa Cross Nation (VCN) & Vespa Greel Indonesia (VGI). Touring dilakukan pada 10 – 15 Agustus 2021 lalu. Menggunakan motor Vespa, para riders menelusuri lokasi-lokasi sejarah yang ada di beberapa wilayah Indonesia.
Pada kesempatan kali ini, perjalanan yang dituju seputar Jawa Barat, kemudian menitikberatkan pada wilayah di Jawa Tengah. Bertajuk Frame of Nusantara “Capturing Central Java”, touring dimulai keberangkatannya dari Jakarta menuju Bandung. Dilanjutkan ke Pangandaran, Bantul (Yogyakarta), dan Dieng.
Adapun perjalanan selama beberapa hari itu dengan destinasi yang mereka tuju antara lain Alun-alun Talegong, Stasiun KAI Cijulang (heritage), Terowongan Wilhelmina (heritage), Komplek Makam Raja Imogiri, Dieng Plateau, dan Candi Arjuna.
“Kami melalui pesisir Pantai Pangandaran. Di daerah ini kami menyempatkan singgah di Alun-alun Talegong dan Stasiun KAI (rute Ciamis – Cijulang – Pangandaran sejak 1913) dan saat ini stasiun KAI Cijulang sudah tidak beroperasi lagi dan hanya tersisa tembok bangunannya saja yang dipenuhi banyak ilalang,” ucap Uget yang geber Vespa Sprint klasik.
Kemudian rombongan menelusuri jalan setapak untuk sampai ke Terowongan Wilhelmina yang berlokasi di Kalipucang Kab. Pangandaran, Jawa Barat. Terowongan ini dibangun pada jaman kolonial dengan panjang 1.116 kilometer dan merupakan terowongan terpanjang di Indonesia.
-> Galeri Foto: Touring YACI Pekanbaru Menyusuri Keindahan Alam Sumatera Barat
Lokasi Terowongan Wilhelmina ini sebenarnya sudah dikunjungi oleh komunitas-komunitas motor trail dan sepeda. Namun pada kesempatan kali ini Vespa Cross Nation berhasil melakukan perjalanan menuju terowongan Wilhelmina dengan mengendarai Vespa untuk pertama kalinya.
Pada Kamis, 12 Agustus 2021, rombongan touring singgah di kediaman Heru di Imogiri, Bantul, Yogyakarta. Om Heru merupakan petouring dari Jogja yang secara kebetulan bertemu dan berkenalan di tengah perjalanan di daerah Banyumas. Heru sendiri adalah member komunitas Suzuki Inazuma Owners Network (ION) yang pada saat itu melintas dari Jakarta, pulang menuju Jogjakarta.
“Keesokan harinya pada Jumat, 13 Agustus 2021 kami melanjutkan perjalanan menuju Makam Raja Imogiri. Di sana kami harus berjalan menaiki sebanyak 454 anak tangga untuk sampai di komplek penjagaan Makan Raja Imogiri. Motor Vespa kami harus ditinggal di area parkir pemakaman,” jelas First Sandra VCN yang tunggangi Vespa Primavera
Sesampainya di atas, rombongan touring yang terdiri dari 4 riders ini disambut hangat oleh penjaga makam. Para riders dengan seksama mendengarkan penjelasan dan cerita sejarah dari Kerjaan Mataram di Jogjakarta ini.
-> BMW Hadirkan Model Touring Terbaru, Eksklusif dan Dinamis
“Jelang malam kami pamit keluar dari lokasi pemakaman dan sudah ditunggu Wahyu dari Vespa Greel Indonesia untuk Kopi Darat (kopdar) di Kopi Silol Jogja. Tiba di Kopi Silol kami bersilaturahmi dengan teman-teman Vespa Greel Indonesia, Hilmy dari Vespa Tamasya, Golda dari Jogja Rolling Scooter, Made dari Weekday Scooter Genk. Meet up ini pun dilengkapi dengan sesi Podcast bersama Rob VCN,” sambung Achunk yang tunggangi Vespa Strada klasik.
Mengingat hari sudah lewat tengah malam, dimana rombongan akan mengejar sunrise di Dieng Plateau, Jawa Tengah, Vespa Cross Nation bersama 6 orang dari Vespa Greel Indonesia (Wahyu, Agung, Kevin, Dobu, Bani, Amon) melanjutkan perjalanan menuju Banjarnegara.
Pada hari Sabtu, 14 Agustus 2021 pukul 06.00 wib, rombongan VCN dan VGI tiba di puncak Dieng Plateau untuk menikmati sunrise bersama. Dan pada akhir misi perjalanan Frame Of Nusantara, mereka finish di komplek Candi Arjuna di Dieng Plateau.
“Setelah beberapa misi “Capturing Central Java” dilalui, kami pun melakukan perjalanan pulang menuju Bandung dan Jakarta agar pada Minggu malam 16 Agustus 2021 sudah tiba di rumah masing-masing dengan selamat,” pungkas Rob yang mengadalkan motor matik Vespa Primavera.
Acara touring semakin meriah dan lengkap dengan dukungan dari Bulfaro Bandung, Scooterku Community, Indonesia Vespa Days Community, Scooterjam Official, Specialis PX, Ipone Indonesia, Garasi Skuter Bandung, Indovespagram, Vespa Tamasya, Kaos Vespa Project, dan Jogja Rolling Scooter. (Maston/Foto: istimewa)
-> Pengaspalan Sirkuit Mandalika Rampung, Siap Gelar MotoGP dan WSBK 2021